Pendidikan Politik Bagi Masyarakat

Bakesbangpol Kota Bandung mengadakan kegiatan pendidikan politik tahun 2022, yang diselenggarakan di Hotel Horison, dengan mengangkat tema “Pendidikan Demokrasi Bagi Masyarakat Untuk Sukses Pemilu Dan Pemilihan Serentak 2024 tahun 2022 Kota Bandung”. Dari 151 kelurahan di Kota Bandung, baru 41 kelurahan di tanggal 20 September 2022 dan 34 kelurahan di tanggal 21 September 2022, dengan perwakilan kelurahan yang diundang masing-masing 6 orang, sehingga total peserta adalah 450 orang dari berbagai unsur masyarakat di Kota Bandung.

Untuk tahun 2022, kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap menjadi 5 angkatan; angkatan pertama tanggal 6 September untuk seluruh kecamatan di Kota Bandung; angkatan kedua tanggal 20 September untuk 41 kelurahan; angkatan ketiga 21 September untuk 34 kelurahan; selebihnya yaitu angkatan ke empat dan kelima dari 76 kelurahan akan dilaksanakan pada bulan November. Diharapkan pihak kecamatan/kelurahan dapat mengirimkan orang yang berbeda dalam setiap acara sosialisasi politik seperti ini. Hal ini bertujuan agar informasi dan pemahaman masyarakat perihal politik menjadi lebih baik

Ketua / komisioner dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung hadir dalam kegiatan ini sebagai narasumber. Selain dari unsur penyelenggara pemilu, hadir juga narasumber dari akademis yaitu Fahmy Iss Wahyudy, peneliti di Indonesia Politik Research & Consulting (IPRC).

Pendidikan politik ini bertujuan memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka persiapan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024. Hakekatnya, kegiatan pendidikan politik adalah membimbing peserta agar semakin dewasa dalam berdemokrasi dengan cara menyosialisasikan nilai-nilai demokrasi, agar perilakunya mencerminkan kehidupan yang demokratis. Selain ini, diharapkan peserta semakin memahami dan ikut terlibat dalam kehidupan demokrasi. Bahkan, kemudian dapat membangun pribadi yang demokratis, serta dapat mensosialisasikannya kepada masyarakat yang lain.

Partisipasi masyarakat di Kota Bandung pada tahun politik sebelumnya yaitu tahun 2019 mencapai 86,5 persen, diharapkan pada pemilu dan pilkada serentak di tahun 2024 partisipasi politik masyarakat Kota Bandung lebih meningkat lagi.